Sabtu, 22 Oktober 2016

PERBANDINGAN INOVASI TEKNOLOGI MEDIS


Hay para pembaca blog PIPIENOTS yang selalu berbahagia J bertemu lagi dengan postingan aku ya J Postingan aku yang ini masi menyangkut tentang Inovasi Sistem Informasi Dan Teknologi Informasi Modern kok, ini lanjutan dari postingan aku minggu lalu ya J Di postingan aku yang sekarang akan membahas tentang Perbandingan Antara Inovasi Teknologi Medis Di Negara Jepang dengan Teknologi Medis Di Negara Indonesia. So enjoy to read this J

A.   NEGARA JEPANG
Kalian tentu tahu ya, kalau Negara Jepang dikenal sebagai salah satu Negara yang memiliki potensi mengembangkan sebuah teknologi dan memproduksi beberapa teknologi yang canggih dan memperoleh dedikasi tinggi bagi pecinta teknologi. Banyak teknologi canggih yang telah dikeluarkan oleh Negara Jepang diberbagai bidang. Namun, disini saya akan fokus membahas tentang inovasi teknologi medis yang ada di Jepang. Perlu anda ketahui, bahwa baru-baru ini Japan Medical Materials Corporation di Osaka telah bekerja sama dengan Universitas Tokyo untuk mengembangkan teknologi terbarunya di bidang medis, yaitu dengan membuat sendi buatan (Artifical Joint) yang tidak mudah longgar pada sambungan tulangnya. sendi buatan tersebut terbuat dari bahan titanium alloy yang terdiri dari molekul tingkat tinggi bernama MPC yang sulit menimbulkan gesekan. yang dipasang pada kedua ujung tulang dan diciptakan sebagai pengganti persendian yang rusak. Penggunaan Sendi buatan ini setara dengan langkah kaki yang digunakan manusia selama 25-30 tahun.  Pada umumnya sendi buatan akan mengalami kelonggaran dalam jangka 10-15 tahun. Jika hal ini terjadi maka diperlukan operasi kembali untuk pemasangan ulang sendi buatan, sehingga menimbulkan beban fisik yang cukup besar pada pasien. Dengan penggunaan sendi buatan temuan baru ini, diharapkan beban seperti ini akan dapat dikurangi. Selain menciptakan sendi buatan, Negara Jepang juga mengembangkan robot berukuran jari manusia yang bisa bergerak bebas untuk membantu pemeriksaan dan pembedahan secara cepat. Dan tidak hanya robot untuk pembedahan, namun juga dikembangkan robot untuk membantu penderita stroke dengan menggunakan robot penompang kaki.  Dengan robot ini, selain melatih kaki, penderita lumpuh sebelah karena stroke dapat merasakan sensasi berjalan. Secara psikologis, sensasi ini diharapkan juga dapat meningkatkan keinginan pasien untuk sembuh. Sedangkan untuk gerakan menggenggam dapat dibantu oleh robot tangan. Selain itu di panti jompo, ada robot imut yang rutin menjadi instruktur senam bagi para kakek nenek penghuni panti. Ia bisa mengucapkan salam selamat datang kepada pengunjung (suaranya imuuuut), bisa berinteraksi dengan penghuni panti, bahkan bisa mengenali wajah dan mengingat nama orang yang pernah ditemuinya.  Kalau saya tidak keliru, saat ini masih dalam masa percobaan dan baru akan dijual di pasaran pada tahun 2017 jika telah lulus uji.

B.   NEGARA INDONESIA
Di Indonesia sendiri menurut saya belum ada inovasi teknologi medis buatan Indonesia. Dikarenakan peralatan medis yang ada di Indonesia masih banyak yang di datangkan dari Negara tetangga dan masih banyak rumah sakit yang melakukannya secara konvensional. Seperti halnya, Negara Jepang yang memperkenalkan robotic di Indonesia untuk membantu proses pemeriksan. Tidak hanya robot dari Negara Jepang saja, namun Indonesia juga memakai robot buatan Amerika Serikat yaitu robot surgery atau robot bedah untuk membatu operasi jantung, operasi rahim, operasi prostat dan operasi kemih. Dan di Indonesia saja tidak semua rumah sakit yang mampu menggunakan alat canggih super mahal tersebut, ada beberapa saja rumah sakit Swasta di Indonesia yang memakainya.

Jadi, perbandingan antara inovasi teknologi medis di Negara Jepang dan Negara Indonesia dapat terlihat jelas bahwa Negara Jepang lah yang mempunyai inovasi yang lebih canggih, dikarenakan banyak temuan baru pada bidang medisnya, contohnya penemuan sendi buatan untuk membantu berjalan atau menyambungkan dua buah tulangjika persendian yang asli rusak, tak hanya itu Jepang juga mengembangkan teknologi medis lain yaitu robot sebesar jari manusia yang digunakan untuk membantu proses pemeriksaan dan pembedahan,robot penompang kaki untuk berjalan serta robot tangan untung menggenggam  bagi penderita stroke, dan juga menciptakan robot instrukstur senam bagi para manula. Tak menutup kemungkinan Negara Indonesia bisa meniru untuk mengembangkan dirinya dalam membuat inovasi teknologi medis yang telah terlebih dahulu dikembangkan di Negara Jepang.







                               

SUMBER :

https://qintaleugina.wordpress.com
http://google.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar